Kisah Pilu Ibu Hamil 9 Bulan di Pandeglang, Diduga Ditelantarkan RSUD Berkah

PANDEGLANGNEWS.CO.ID, – Suhenah, seorang Ibu hamil 9 bulan, warga Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang diduga ditelantarkan oleh pihak RSUD Berkah Pandeglang saat dirinya tengah berobat dalam keadaan darurat.

Hal tersebut diungkapkan Suparman, suami Suhenah. Ia mengaku sangat kecewa terhadap pelayanan di RSUD Berkah Pandeglang.

"Masak istri saya tengah hamil 9 bulan dengan kondisi kesakitan ditelantarkan begitu saja,” ujar Suparman.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Kamis 24 Februari 2022: Cancer, Leo, dan Virgo, Hari Yang Pas Untuk Memberikan Kejutan Virgo

Suparman menuturkan, ia membawa istrinya yang dirujuk dari Puskesmas Sumur untuk mendapatkan penanganan darurat di RSUD Berkah Pandeglang.

Namun setelah berada di ruang IGD, ia mengaku istrinya tidak kunjung mendapatkan tindakan medis dan hanya dibiarkan di luar di belakang mobil Ambulance.

“Istri saya merupakan pasien rujukan dari Puskesmas Sumur. Tapi kenapa pas sudah sampe RSUD Berkah malahan ditolak,” katanya.

Baca Juga: Mahasiswa Demo di Kantor Bupati Pandeglang, Minta Jangan Ada Koordinator Proyek Jakamantul

"Istri saya tengah merasakan kesakitan. Ada dua nyawa yang dipertaruhkan dan saya harapkan secepatnya ditangani bukan malahan sudah masuk IGD malahan dikeluarkan lagi,” keluhnya.

Karena tak kunjung mendapatkan tindakan medis, akhirnya Suparman berinisiatif membawa sang istri ke RSUD Banten.

Namun ternyata, hal serupa yang ia dapatkan, pihak RSUD Banten menolaknya dengan alasan ruangan penuh.

Baca Juga: Ternyata Manfaat Alpukat Bisa Melebihi Obat : Bisa Untuk Kesehatan Tulang Bahkan Kecantikan

“Ternyata begitu sudah sampai ditolak juga dengan alasan penuh. Mau tidak mau akhirnya dibawa ke rumah sakit swasta, sekarang di Rumah Sakit SHL,” tandasnya.

Sementara itu, humas RSUD berkah Pandeglang Umbiyati mengatakan, pihaknya mengeluarkan pasien karena tengah melakukan sterilisasi ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD).