PANDEGLANGNEWS.CO.ID, – Meskipun beberapa wilayah di Kabupaten Pandeglang memiliki potensi bencana cukup tinggi, namun hingga saat ini Kabupaten Pandeglang belum gedung shelter.
Bangunan shelter adalah fasilitas umum yang apabila terjadi bencana tsunami atau bencana yang lain digunakan untuk evakuasi pengungsi.
Baca Juga: 3 Hari Bikin Panik Keluarga, Gadis Cantik Asal Cimanggu Ternyata Bukan di Culik
Syarat bangunan shelter adalah bangunan tingkat yang tahan gempa, tahan tsunami dan bisa menampung banyak orang.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengakui jika wilayah Pandeglang yang berpotensi bencana belum memiliki shelter.
Baca Juga: Bikin Bangga, Didik Bilqis Hingga Berprestasi, Ayu Ting-Ting Banjir Pujian Dari Mantan Suami!
"Wilayah yang terdampak gempa bumi cukup banyak yakni wilayah Kecamatan Sumur itu tidak ada Shelter tsunami, Kedepan alangkah baiknya untuk bisa merencanakan anggaran pembangunan shelter diwilayah tersebut,” tuturnya.
Sementara itu, untuk mengantisipasi adanya potensi gempa bumi dan tsunami Irna mengaku pihaknya sering membuat latihan Evakuasi setiap minggunya yakni pada hari Senin.
Baca Juga: Ini Jurus Jitu Membasmi Tikus di Rumah dengan Mudah dan Aman, Simak Penjelasannya
Menurutnya hal itu dilakukan apabila kejadian tersebut benar terjadi bisa meminimaliisir adanya korban jiwa.
“Kegiatan ini tidak lain dan bukan untuk melatih agar supaya warga tidak panik dan paham harus berbuat apa apabila terjadi bencana gempa ataupun tsunami," katanya.
Untuk menghadapi ancaman megathrust 8,7 Magnitudo, Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) menggelar sosialisasi Ancaman Megathrust 8,7 Skala Richter di Selat Sunda.
Deputi Bidang Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Suko Prayitno Adi, gempa bermagnitudo (M) 6,6 yang terjadi di Banten Selatan pada 14 Januari 2022 dapat menjadi pembelajaran untuk kesiapan mitigasi bencana.
Artikel Terkait
Daerah Pesisir Banten Potensi Banjir, BMKG Ungkap Penyebabnya?, Simak Selengkapnya.
Pasca gempa guncang NTT, BMKG Peringatkan Potensi Tsunami, warga Berlarian Mengevakuasi Diri
Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,4 Kembali Mengguncang Wilayah Banten Senin Pagi, BMKG : hati-hati Gempa susulan!
Ada Fenomena Alam Tak Biasa di Selat Sunda, BMKG Minta Seluruh Stakeholder Waspada
Selat Sunda Berpotensi Gempa 8.7 M Hingga Tsunami, BMKG: Kita Harus Siap
BMKG Sampaikan Ancaman Gempa Dan Tsunami, Bupati Irna: Sering Latihan Evakuasi Untuk Minimalisir Korban