PANDEGLANGNEWS.CO.ID, - Muhammad Yamin, salah satu korban kecelakaan beruntun di lampu merah Muara Rapak, warga Samarinda, Balikpapan, kalimantan timur berhasil lewati masa kritis.
Sedangkan Wiwik Sulastini istri Muhammad Yamin mengalami Hematutorak, yakni benturan di dada sehingga diambil cairan, ia sempat mengalami pendarahan di bagian dada.
"Itu juga sudah dikeluarkan. Kalau luka di wajah, pipi itu bengkak benturan saking kencangnya. Yang di lantai dua stabil dan ruang ICU belum," tutur dr. Dekky, dokter yang menangani korban kecelakaan maut di simpang Rapak.
Baca Juga: Ternyata Ini Makna di Balik Lagu 22 Januari Milik Iwan Fals, Romantis Banget
Muhammad Yamin yang merupakan Pengemudi Alya merah ini, mengalami luka cukup parah hingga kritis dalam insiden yang terjadi di Balikpapan tersebut.
Saat tiba di rumah sakit, Muhammad Yamin langsung masuk ruang ICU, karena kondisinya kritis.
Keduanya dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo, di Jl MT Haryono, Balipapan Utara.
Baca Juga: Pasca Insiden Tenggelamnya Bocah Asal Ciledug Minggu Lalu, Coconut Carita Island Sepi Pengunjung
Kini, dokter memberikan kabar gembira.
Artikel Terkait
Ternyata Terdapat 2 Warga Cilegon Banten Yang Menjadi Korban Meninggal dalam Kecelakaan Beruntun di Balikpapan
2 Warga Cilegon yang Jadi Korban Kecelakaan Maut di Simpang Muara Rapak Gunakan Motor Berboncengan
Edy Mulyadi Sampaikan Permintaan Maaf, Sebut Kata Tempat Jin Buang Anak Sudah Biasa Dijakarta
Pasca Insiden Tenggelamnya Bocah Asal Ciledug Minggu Lalu, Coconut Carita Island Sepi Pengunjung
Ternyata Ini Makna di Balik Lagu 22 Januari Milik Iwan Fals, Romantis Banget