PANDEGLANGNEWS.CO.ID, - Anggota Dewan perwakilan rakyat (DPR) Arteria Dahlan, mengaku khawatir Kejaksaan Agung ( Kejagung ) disusupi Sunda Empire.
Nama Arteria Dahlan kini sedang banyak dibanjiri kecam publik.
pasalnya itu terjadi akibat pernyataan Arteria Dahlan yang meminta Jaksa Agung memecat kepala kejaksaan tinggi (Kajati) yang memakai bahasa Sunda saat rapat.
Peristiwa itu terjadi saat Arteria Dahlan menghadiri rapat di Komisi III DPR pada Senin, 17 Januari 2022 lalu.
Seaka tahu dirinya menjadi bulan bulan masyarakat Sunda, Arteria Dahlan Menjawab segala kritik kepadanya, dirinya mengaku khawatir akan adanya penyusup Ke kejaksaan oleh Sunda Empire.
"Sudah tahulah bagaimana isu di luar sana mengatakan ada Sunda Empire, saya berusaha membantu institusi kejaksaan dan Jaksa Agung bahwa tidak ada Sunda Empire," sebut Arteria
Dahlan dikutip dari Pikiran-rakyat.com pada 20 Januari 2022.
Atas pernyataan tersebut, Arteria Dahlanpun mendapat kecaman dari berbagai pihak, terutama warga Jawa Barat atau Sunda.
Salah satunya Budayawan Sunda, Budi Dalton menilai, Arteria Dahlan telah mendiskriminasi bahasa daerah tertentu.
Lagi pula, kata Budi Dalton, Kajati yang dimaksud tidak mungkin berbahasa Sunda sepanjang rapat.
Budi daltonpun mengaku heran mengapa Arteria Dahlan mempermasalahkan hal itu
Budi Dalton menilai alasan Arteria Dahlan itu tidak masuk akal dan terkesan mengada-ada.
Artikel Terkait
Panglima TNI Angkat Bicara, Terkait Percekcokan Arteria Dahlan Dan seorang Wanita di Bandara
Usai Cekcok dengan Wanita Yang Mengaku Anak Jenderal Bintang Tiga, Ini Penjelasan Arteria Dahlan
Dedi Mulyadi Tanggapi Arteria Dahlan yang menyentil Kejati Pakai Bahasa Sunda Saat Rapat: Apa Masalahnya?