Resmi ! Minyak Goreng Dibandrol Rp14.000 Per Hari Ini, Mendag: Masyarakat Jangan Panik

PANDEGLANGNEWS.CO.ID, - Pemerintah secara resmi menurunkan harga minyak goreng menjadi Rp14 ribu per liter hari ini Rabu, 19 Januari 2022 pukul 0.01 waktu setempat.

Diketahui, beberapa waktu lalu harga minyak dipasaran melonjak naik bahkan dibandrol Rp20 ribu per liter, tingginya harga sangat diresahkan oleh masyarakat terutama Ibu rumah tangga.

Hal itupun di benarkan oleh Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi, ia memastikan jika pemerintah telah mengeluarkan kebijakan mengenai harga minyak goreng dengan satu harga. Dilansir dari Antara, Rabu 19 Januari 2022.

Baca Juga: Obat Antivirus Covid-19 Ditemukan Molnupiravir Siap Diproduksi, BPOM: Mei atau Juni 2022

Dirinya Berharap dengan ditentukannya Harga minyak goreng secara Nasional masyarakat bisa mendapatkannya dengan harga terjangkau.

"Melalui kebijakan ini, diharapkan masyarakat dapat memperoleh minyak goreng dengan harga terjangkau."ucapnya.

Kendati demikian, Mendag Muhammad Lutfi meminta produsen tidak perlu khawatir mereka rugi karena selisih harga akan diganti oleh pemerintah.

Baca Juga: Waduh ! Pemerintah Bakal Hilangkan Tenaga Kerja Honorer di Seluruh Instansi 2023 Nanti, Nasib Mereka Gimana?

" dan di sisi lain, produsen tidak dirugikan karena selisih harga akan diganti oleh pemerintah," kata Muhammad Lutfi.

Banderol Rp14 ribu/Liter akan diterapkan untuk seluruh Jenis minyak goreng baik yang menggunakan kemasana sederhana maupun premium

Mengawali penerapan harga bandrol 14 ribu /Liter, pemerintah akan melakukannya melalui ritel modern yang menjadi anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).

Baca Juga: Ramalan Zodiak 19 Januari 2022: Pemilik 3 Bintang Aries, Taurus, dan Gemini, Waspada Terkena Penipuan

Sedangkan, untuk pasar tradisional, pemerintah memberikan waktu selama satu minggu untuk melakukan penyesuaian harga.

"Ritel modern akan menyediakan minyak goreng dengan harga Rp14 ribu per liter yang dimulai pada Rabu, 19 Januari 2022 pukul 0.01 waktu setempat. Masyarakat diharapkan tidak panic buying karena stok minyak goreng dalam jumlah yang sangat cukup," ujar Lutfi.