Lahirkan Dai Muda, Kejati Banten Gelar Pildacil Capai 200 Peserta

- Jumat, 21 Juli 2023 | 08:18 WIB
Peserta pemenang Pildacail foto bersama dengan Pj Gubernur Banten dengan Kepala Kejati Banten
Peserta pemenang Pildacail foto bersama dengan Pj Gubernur Banten dengan Kepala Kejati Banten

PANDEGLANGNES.CO.ID - Kepala Kejaksaan Tinggi Banten Didik Farkhan Alisyahdi mengungkapkan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten menggelar Pemilihan Dai Cilik (Pildacil) dalam rangka mengangkat Kearifan Lokal.

Provinsi Banten dikenal Sebagai daerah santri dan ulama dengan pondok pesantrennya.

"Provinsi Banten ini dikenal sebagai daerah seribu santri, pondok pesantren dan dai," kata Didik usai Penganugerahan Pildacil Piala Kajati Banten dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa Ke-63 Tahun 2023.

Baca Juga: Bangga, Kontingen Provinsi Banten Tempati Peringkat Ketiga di Pornas Korpri 2023

"Makanya kami menggagas kegiatan ini. Ternyata animo masyarakat Banten sungguh luar biasa di luar ekspektasi kami. Bahkan jika tidak dibatasi, jumlah peserta yang mendaftar itu mencapai 200 orang," ungkapnya.

Didik juga mengaku kagum dengan bakat berpidato anak-anak yang mengikuti lomba ini. Mereka sangat menguasai materi yang diberikan yakni berbakti pada orang tua.

Maka dari itu, dirinya berharap ke depan para generasi anak-anak Banten ini mempunyai mental yang kuat dan ketaatan yang tinggi terhadap orang tua.

Baca Juga: Jadi Acuan Pemerintah, Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Banten Siapkan Kebijakan Strategis

"Kami juga berkomitmen akan memfasilitasi para peserta ini jika ada lomba dai pada tingkat nasional," pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur Banten Al Muktabar mengapresiasi kegiatan Pildacil yang digagas Kejati Banten tersebut.

Menurutnya, kegiatan itu merupakan inovasi yang patut diapresiasi karena di luar Tupoksi Kejati yang identik dengan dunia hukum.

Baca Juga: PT United Waru Biscuit Manufactory Buka Lowongan Kerja Penempatan Cikande Serang

"Pildacil ini secara tidak langsung menanamkan nilai-nilai keagamaan yang akan menjadi benteng para generasi bangsa dalam menghadapi persaingan dunia. Karena ke depan, di tangan merekalah masa depan bangsa ini ditentukan," kata Al Muktabar

Diungkapkan, sebagai negara yang beragama, para generasi bangsa kita diberikan nilai-nilai dasar kebaikan yang berbasis pemahaman agama dan budi pekerti.

Halaman:

Editor: Badrudin PandeglangNews

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Kereta Api Whoos Tak Kalah dengan ICE

Kamis, 28 September 2023 | 11:08 WIB
X