PANDEGLANGNEWS.CO.ID, - Beberapa pedagang memakai jin penglaris dagangan agar usahanya mendapat keuntungan secara cepat.
Selain mengejar materi, pelaku penglaris dagangan juga ingin memenangkan persaingan dengan cara yang tidak terpuji.
Baca Juga: Selat Sunda Berpotensi Gempa 8.7 M Hingga Tsunami, BMKG: Kita Harus Siap
Pakar supranatural, Mbak Ratu mengungkap penggunaan jin penglaris dagangan pada toko kain misalnya, dapat dilihat tanpa harus menguasai mata batin.
Pesaing usaha yang memakai jin penglaris dagangan tidak dapat dihindari.
Baca Juga: Kenali Lebih Jauh Ciri Ciri Serangan Jantung, Penyakit yang Menewaskan Putri Nurul Arifin
Dilansir pandeglangnews.co.id dari kanal YouTube Ratu Aura Penglarisan pada Sabtu 22 Januari 2022, berikut ini 4 ciri toko kain yang menggunakan penglaris dagangan;
1. Banyak pelanggan yang berdatangan
Menurut Mbak Ratu, yang diduga memakai Jin penglaris dagangan biasanya akan kebanjiran pelanggan dan terus berdatangan.
Baca Juga: Bank BTN Resmikan Kantor Cabang Pembantu Pandeglang, Hadirkan Pelayanan Terbaik untuk Masyarakat
Padahal jika dilihat secara seksama, toko kain tersebut nampak biasa atau sama dengan toko lainnya.
Tidak terlalu besar dan pelayanannya pun biasa saja.
Selain barangnya tidak lengkap, toko kain yang diduga memakai Jin penglaris akan terlihat lebih ramai walaupun harga yang ditawarkan cukup tinggi.
Baca Juga: Profil Maura Magnalia Putri Sulung Dari Nurul Arifin, Meninggal Dunia di Meja Makan karena hal ini
Artikel Terkait
Sering Ragu dan Gelisah, Hati-hati Mungkin Anda Terkena Gangguan Jin Ini, Simak Penjelasannya!
Awas, Cek Dan Kenali Beberapa Ciri Rumah Makan Yang Menggunakan Jin Penglaris, Simak Selengkapnya
Hati-Hati! Susah Dapat Jodoh, Bisa Jadi Kamu Dicintai oleh Sebangsa Jin, Nomor 6 Paling Mengerikan
Diduga Hina IKN, Ungkapan Edy Mulyadi Viral di Medsos: 'Kalimantan itu Tempat Jin Buang Anak'
Edy Mulyadi Sebut Kalimantan Tempat Buang anak Jin, Addie MS Angkat Bicara: Keterlaluan !
Edy Mulyadi Sampaikan Permintaan Maaf, Sebut Kata Tempat Jin Buang Anak Sudah Biasa Dijakarta