Hasil kegiatan pemetaan yang dilakukan oleh BPCB Banten pada tahun 2018 ikut memperkuat dugaan tersebut, dimana bukit Kaduguling memiliki garis kontur yang berundak.
Garis-garis kontur tersebut terlihat dari posisi Citaman ke arah timur laut semakin meninggi membentuk miniatur gunung.
Dari hasil pemetaan juga tampak adanya semacam teras-teras yang dibatasi oleh fitur batu dan parit.
Batas parit atau batas yang terbuat dari fitur batu sekarang keadaanya sudah tidak bisa dikenali secara jelas. Karena kawasan tersebut adalah areal perkebunan aktif yang dikelola oleh masyarakat.
Baca Juga: Inilah Jadwal Hasil Undian BWF World Tour Final 2021, Simak Selengkapnya Disini
Secara keseluruhan areal bukit Kaduguling memiliki luas 2,8 ha, dan di kompleks Batu Goong terdapat beberapa artefak.
Diantaranya terdapat dua belas (12) batu yang mengelompok dalam sebuah cungkup berukuran 5,3 meter x 5,3 meter. Yang terdiri dari 1 menhir berdiri di bagian tengah dikelilingi oleh 10 batu silinder (palinggih) dengan bidang atasnya rata, dan 1 artefak berbentuk gong kecil (kenong).
Menhir yang berdiri di tengah-tengah nampaknya berfungsi sebagai pusat sedangkan batu-batu yang lainnya ditempatkan mengelilingi pusat tersebut, formasi semacam ini lazim disebut formasi “temu gelang” yang banyak djumpai pada masa tradisi megalitik.
Baca Juga: Hasil Drawing BWF World Tour Finals 2021 di Bali, Indonesia Berharap Pada Sektor Ganda
Selain 12 batu terdapat satu artefak batu yang terletak diluar cungkup namun masih terpendam.
Batu-batu tersebut dilindungi oleh pagar keliling berbahan BRC berukuran 12 x 12 meter dengan tinggi 120 cm.
Ukuran batu silinder memiliki diameter relatif sama, yaitu 50 sampai 52 sentimeter, sedangkan tingginya memiliki ukuran yang bervariasi.
Baca Juga: Situs Batu Quran dan Mitos Gerbang Teleportasi ke Kota Mekah
Di luar kompleks Batu Goong yang telah diberi pagar keliling, terutama di sebelah barat daya terdapat dua batu yang memiliki bentuk dan ukuran berbeda.
Artikel Terkait
Inilah Sejarah Singkat Mandalawangi, Tempat Suci Di Pandeglang Era Kerajaan. Simak Ulasannya!
Hari Guru Nasional 2021: Sejarah, Logo dan Tema Peringatan HGN Tahun 2021
Sejarah Menarik Makam Syekh Abdul Gofur Gunung Cupu, Miliki Istri Cantik Jelita Dengan Rambut 7 Meter
Ternyata, Dupa Bisa Jadi Sarana Memanggil Burung Walet. Ini Fakta dan Sejarah Singkatnya!
Potret Sejarah Prasasti Batu Tulis Muruy di Pandeglang dan Kisah Nyi Kamilah yang Lari dari Kesultanan Banten